01 Agustus 2025
1. Kenapa ada percikan saat pertama kali colok adaptor?
Adaptor laptop punya kapasitor besar di bagian input (rangkaian SMPS / switching power supply).
Saat pertama kali dicolok ke listrik, kapasitor kosong → langsung mengisi penuh.
Proses charging kapasitor ini menyedot arus sesaat yang sangat besar (inrush current).
Arus besar yang mendadak itu memicu percikan kecil (spark) di kontak stop kontak.
Itu wajar, terutama pada adaptor dengan daya besar.
2. Kenapa kalau disentuhkan dulu ke besi (ground/chassis), lalu dicolok tidak ada percikan?
Saat kaki colokan adaptor disentuhkan ke besi/chassis (misalnya bagian logam yang terhubung ke bumi/ground), kapasitor Y (safety capacitor) di dalam adaptor melepaskan muatan awalnya ke tanah.
Jadi sebelum masuk ke soket listrik, kapasitor sudah “setimbang” dan tidak lagi butuh arus inrush yang terlalu tinggi.
Hasilnya: percikan saat colok ke stop kontak jadi hilang atau jauh lebih kecil.
3. Apakah aman?
Percikan kecil saat colok adaptor normal dan aman, asal tidak berlebihan.
Tapi jika sering besar, menyala lama, atau stop kontak sampai gosong → bisa tanda adaptor bermasalah atau kualitas stop kontak kurang baik.
Menyentuhkan colokan ke besi sebelum ke stop kontak tidak direkomendasikan sebagai kebiasaan, karena tidak semua kondisi ground aman.
👉 Intinya: percikan muncul karena pengisian kapasitor input adaptor (inrush current). Kalau sudah dibuang lebih dulu ke ground, percikan berkurang.
apakah aman an ada efeknya memakai cara menempelkan kedua kakinya ?
🔹 1. Aman atau tidak?
Tidak berbahaya bagi adaptor, karena yang “dibocorkan” hanyalah muatan kecil pada kapasitor filter (kapasitor Y) di bagian input.
Tapi tidak selalu aman untuk orang, karena:
Jika “besi” yang ditempeli ternyata tidak benar-benar terhubung ke ground bumi, bisa jadi malah ada beda potensial → muncul sengatan kecil.
Kadang orang refleks memegang logamnya dengan tangan → bisa terasa kesetrum halus (meski arus sangat kecil, biasanya < 1 mA).
🔹 2. Efek terhadap adaptor
Tidak ada efek buruk jangka panjang. Kapasitor hanya dibuang muatannya lebih dulu.
Namun tidak perlu dilakukan setiap kali, karena adaptor memang didesain untuk menahan percikan kecil di stop kontak.
🔹 3. Risiko lain
Kalau besi yang ditempeli ternyata bagian logam peralatan lain yang nyambung listrik (bukan ground asli), bisa terjadi short sesaat → ini berisiko.
Jadi kalau cara ini dipakai terus, sebaiknya pastikan betul-betul logam itu grounding rumah yang valid, bukan sekadar logam biasa.
✅ Kesimpulan
Cara ini aman bagi adaptor (tidak merusak).
Bagi manusia ada sedikit risiko (kejutan listrik ringan atau salah sentuh kalau ground tidak benar).
Tidak wajib dilakukan, karena percikan kecil saat colok adaptor sebenarnya normal.